Bahagiannya Pak Andak, Warga Kampung Melayu Dihadiahi Polres Tanjabbar Satu Ekor Sapi Kurban

Bahagiannya Pak Andak, Warga Kampung Melayu Dihadiahi Polres Tanjabbar Satu Ekor Sapi Kurban

Bahagiannya Pak Andak, Warga Kampung Melayu Dihadiahi Polres Tanjabbar Satu Ekor Sapi Kurban
Bahagiannya Pak Andak, Warga Kampung Melayu Dihadiahi Polres Tanjabbar Satu Ekor Sapi Kurban

AYOJAMBI.ID, TANJABBAR - Pak Andak, 78 tahun, sesepuh masyarakat di Kampung Melayu, Parit 10 Sungai Saren, Bram Itam, Kabupaten Tanjungjabung Barat, Jambi, terlihat bersuka cita di momen Hari Raya Idul Adha 1442 ini. 

Pemuka masyarakat berperawakan imut itu menyaksikan dengan kepala sendiri, Idul Adha 1442, Selasa (20/7), dirayakan warga Kampung Melayu dengan penyembelihan seekor sapi yang dihadiahi Kepolisian Resort Tanjungjabung Barat, Polda Jambi.

 "Alhamdulillah. Hari Raya Idul Adha tahun ini ada penyembelihan sapi kurban. Selama ini belum pernah ada di dusun kami. Saya, atas nama warga Kampung Melayu mengucapkan terima kasih kepada bapak polisi dan TNI yang berkenan capek-capek membawa sapi ke sini," ungkap Andak, tetua masyarakat berpostur kecil itu saat menyaksikan penyembelihan sapi seberat 200 kilogra, usai Salat Idul Adha. Ungkapan senada juga dilontarkan Zamzam, 55 tahun. Ketua RT Kampung Melayu yang menjadi Ketua Panitia Penyembelihan Hewan Kurban.

 Menurutnya, semenjak dia lahir, belum pernah ada penyembelihan sapi untuk hewan korban di Kampung Melayu. "Mungkin sudah 70-80 tahun. Semenjak Indonesia merdeka belum pernah ada pemotongan sapi untuk korban di kampung kami ini. Kalau makan daging sapi, tentulah pernah," ungkap Zamzam.  

Jambi, Menurut Zamzam, penyembelihan dilakukan tanpa kerumuman. Hanya melibatkan beberapa orang yang dianggap bisa membantu. Setelah dipotong-potong, daging sapi sumbangsih dari institusi Polri itu dibagikan untuk 75 kepala keluarga warga Kampung Melayu, yang paling membutuhkan. 

Sapi sehat dengan berat lebih 200 kilogram itu, Senin siang diantar langung oleh Kepala Polres Tanjungjabung Barat Ajun Komisaris Besar Guntur Saputro.

 Karena terbatasnya akses jalan kendaraan mobil, Guntur ditemani Kapolsek AKP Agung dan dua anggota TNI dari Kodim 0419/Tajab, terpaksa menggiring sapi dengan berjalan kaki sejauh tiga kilometer ke Kampung Melayu yang terisolir di lahan gambut, Kecamatan Bram Itam. 

 "Potret Kampung Melayu dan kondisi masyarakatnya, kami ketahui saat melaksanakan Program Sabang Desa Polri. Selain informasi keprihatinan kehidupan warga akibat dampak pandemi Covid-19, ada aspirasi warga yang menginginkan seekor sapi untuk sembelihan kurban di Hari Raya Idul Adha. Alhamdulillah, tahun ini kami bisa membantu," kata Guntur Saputro. 

Dia berharap, dengan kepedulian yang diberikan, dapat semakin mempererat jalinan silaturahmi Polri dengan masyarakat. (Put)

Related Articles