AYOJAMBI.ID, TANJABBAR- Berbagai upaya telah dilakukan, seperti sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), pembentukan Kampung Anti Narkoba di Desa Tanjung Bojo, dan pencanangan Kampung Bersinar (Kampung Bersih Narkoba) di Kelurahan Kampung Nelayan.
Hal tersebut disampaikan Bupati yang diwakili Asisten Administrasi Umum Ir. H. Agus Sanusi, M. Si saat hadiri kegiatan Deklarasi Anti Narkoba masyarakat Pesisir dan Perbatasan Negara Indonesia secara virtual di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Senin (24/6).
"Dalam rangka membantu upaya Pemerintah telah terbentuk kampung anti Narkabo di Desa Tanjung Bojo Kecamatan Batang Asam yang telah diresmikan pada tanggal 20 September 2018 dan pencanangan kampung bersinar (Kampung bersih Narkoba) di Kelurahan Kampung Nelayan pada tanggal 17 Oktober 2023 yang lalu," Ujarnya.
Sementara itu dalam sambutan Kepala BNN Provinsi Jambi Brigjen. Pol. Wisnu Handoko, S.I.K., M.M Permasalahan Narkoba merupakan permasalahan krusial yang harus diperangi dengan cara bagaimana kita bisa mengaktifkan kembali badan Narkotika kabupaten Tanjab Barat.
" Kami bersama Pemerintah Daerah akan mengaktifkan kembali Badan Narkotika di Daerah baik virtual maupun langsung untuk memberikan literasi kepada masyarakat.
Bersama masyarakat bergerak bersama memberantas Narkoba.
Harapan tentunya BNN mengajak kepada seluruh masyarakat bergerak melawan Narkoba. Termasuk di Tanjab Barat. Karena Tanjab Barat rawan terletak di daerah pesisir perairan pinggir laut.
Hadir dalam kegiatan Forkopimda, Kepala BNN Provinsi Jambi, Kepala OPD, Camat Tungkal Ilir, Masyarakat Kampung Nelayan, Mahasiswa, Pelajar, Tokoh masyarakat, Organisasi.(*)