TANJABBAR - AYOJAMBI.ID.- Menanggapi pemberitaan Jalan Nasional yang diperbaiki dengan dana APBD senilai ratusan juta rupiah jelang dilaksanakannya Resepsi Pernikahan Anak Bupati Tanjab Barat, Kadis PUPR Tanjabbarat, Apri Dasman berkilah untuk kenyamanan masyarakat, ketika dikonfirmasi di ruangannya terkait kritikan dari masyarakat.
"Kalau mengaitkan soal itu, soal biasa. Karena kami dari pertengahan Desember tahun 2022 lalu baru dapat bahan material dari ulu dan kami stok di workshop Pematang Lumut, dan kebetulan bukan hanya di depan Balai Adat yang kami tinggikan, padatkan, memang disitu yang paling parah, tentu kami yang paling parah yang kami tangani. Begitu juga persis yang didepan Rumah Abu (Tempat pembakaran mayat) kami tinggikan juga, sementara ini kami stop dulu, karena ada acara itu kami stop, nanti setelah acara itu, minggu depan kami bergerak lagi," sebutnya.
Bahkan menurutnya, tidak hanya pengerasan dan penimbunan yang diprioritaskan menggunakan dana APBD Kabupaten Tanjabbar. Tetapi juga pengaspalan juga sudah direncanakan menggunakan dana APBD jika pihak BPJN tidak sanggup melaksanakannya.
"Akan kami timbun dari jembatan dapan Puskesmas II kami tinggikan dan juga kalau memang Balai tidak sanggup melaksanakan pengaspalan, kami yang akan mengaspal," jelasnya, Kamis malam (19/01/2023).
Dengan berdasarkan keluhan beberapa warga Tanjabbarat, Kadis PUPR juga berharap pihak Balai Pelayanan Jalan Nasional (BPJN) Jambi segera menanggapi surat yang telah ia kirimkan beberapa waktu lalu nan meminta media untuk berkomunikasi lansung ke pihak BPJN.
"Tolong komunikasikan ke BPJN Jambi, apa yang sudah kami laksanakan ini dalam rangka mempertahankan kondisi jalan yang sudah terendam kayak sungai. Kami sudah mencoba komunikasi dengan BPJN apakah penanganannya itu kapan, sementara pada saat musim hujan ini warga sudah mengeluh tentang kondisi jalan, nilai pelayanannya sudah turun secara struktur maupun fungsi," kilahnya meski belum ada tanggapan dari BPJN Jambi.(Tim)