AYOJAMBI.ID, TANJABBAR - Komisi lll DPRD Tanjabbar, Hamdani SE, berjanji akan memanggil dan mempertanyakan kembali sejumlah proyek Miliar Rupiah milik Dinas Perkim maupun Dinas PUPR Tanjabbarat yang telah dilaksanakan menimbulkan berbagai permasalahan di publik.
Hal ini dikatakan Hamdani saat dikonfirmasikan sejumlah awak media di Gedung DPRD Tanjabbarat usai melaksanakan Rapat paripurna, Senin (16/11/20) siang.
"Hari Rabu ini kita mulai lakukan rapat kerja komisi bersama OPD terkait, dalam rapat tersebut salah satunya persoalan yang kawan-kawan media pertanyakan ini," kata Hamdani.
Ditanya apakah tidak dilakukan rapat khusus terkait sejumlah proyek tersebut, seperti proyek pembangunan Tugu Perjuangan, Roud Race dan proyek skala kawasan?
Diungkapkan Hamdani bisa saja nanti di lakukan rapat khusus, namun di lihat dulu perkembangan dalam rapat kerja komisi, jika nanti dalam rapat komisi di anggap anggota dewan lainnya perlu dilakukan rapat khusus maka tidak menutup kemukiman rapat khusus di gelar.
Disigung soal proyek skala kawasan yang terjadi tumpang tindih di Kelurahan Kampung Nelayan boleh tidak dipindahkan begitu saja oleh pihak Dinas Perkim, kata Hamdani nanti pihaknya akan pertanyakan juga hal itu dalam rapat.
"Mohon maaf terkait proyek skala kawasan ini saya belum bisa komentar. Karena kita ingin tahu dulu sepertinya apa teknis pekerjaannya, apakah di swakelolakan atau tidak. Namun saya berjanji akan berikan perkembangannya kepada rekan media terkait hasil rapat nanti," utupnya.(put)
